Kanker tiroid merupakan kanker yang menyerang kelenjar tiroid yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel di kelenjar tiroid. Namun, bagaimana cara mencegah kanker tiroid?
Pada umumnya kanker tiroid lebih sering dialami pada wanita. Kelenjar tiroid ini memiliki bentuk seperti kupu-kupu dan letaknya di pangkal leher.
Salah satu fungsi kelenjar tiroid ini membantu mengaatur kecepatan pembakaran energi dalam tubuh.
Selain itu, kelenjar tiroid berfungsi membuat protein dan mengatur sensitivitas tubuh terhadap hormon yang lain.
Gejala Kanker Tiroid:
Biasanya kanker tiroid tidak memiliki tanda atau gejala awal penyakit. Namun, dari terdapat ciri-ciri yang merupakan kanker tiroid sudah tumbuh, yakni:
- Kesulitan bernapas
- Suara Serak
- Terdapat benjolan di leher dengan ciri-ciri terasa keras, tidak mudah bergerak dan berubah semakin besar
- Sakit pada leher dan tenggorokan
- Batuk namun tidak flu
- Mengalami kesulitan saat menelan
Penyebab Kanker Tiroid:
Sementara itu, beberapa faktor penyebab penyakit kanker tiroid ,di antaranya:
- Paparan radiasi
- Faktor makanan seperti kelebihan atau kekurangan yodium
- Sindrom genetik
- Memiliki kondisi medis tertentu
Kanker merupakan peenyakit yang disebabkan oleh adanya pertumbuhan sel abnormal yak tidak terkendali.
Terdapat beberapa jenis kanker tiroid yang terbagi menjadi papiler, muduler, anaplastik, dan folikuler.
Kanker tiroid sendiri terbagi menjadi empat stadium berdasarkan klasifikasi TNM (tumor, nodul, dan metastasis).
Menurut sumber American Cancer Society, penyakit kanker tida bisa disembuhan 100% termasuk kanker tiroid. Hal ini karena penyebabnya tidak diketahui secara pasti.
Meski begitu, kalian bisa melakukan beberapa tindakan sebagai berikut untuk mencegah kanker tiroid.
Langkah Mencegah Kanker Tiroid:
1. Pengangkatan Kelenjar Tiroid
Langkah pertama untuk mencegah kanker tiroid yakni dengan pengangkatan kelenjar tiroid.
Sebelum memutuskan untuk melakukan pengangkatan kelenjar tiroid, biasanya dokter perlu melakukan evaluasi terlebih dahulu guna menilai efektivitasnya sekaligus mengetahui risiko.
Ketika kalian menjalani kelenjar tiroid,wajib menjalani terapi hormon untuk mengganti hormon tiroid yang tentunya tidak bisa dihasilkan tubuh secara alami.
2. Lakukan Tes Genetik
Biasanya penyebab penyakit kanker tiroid karena adanya genetik dalam keluarga.
Sebagai salah satu contohnya, kebanyakan 2 dari 10 kasus karsinoma tiroid meduler terjadi akibat gen abnormal yang diwariskan orang tua.
Adanya gen ini sangat berisiko tinggi yang dapat menimbullkan tumor pada kelenjar tiroid dan paratiroid.
Karena dalam jangka waktu panjang, tumor bisa berubah menjadi tumor ganas (kanker).
Oleh karena itu, untuk mencegah kanker tiroid yakni dengan menjalani tes genetik.
Tes ini dilakukan jika terdapat anggota keluarga, seperti orang tua atau saudara kandung.
Selain riwayat keturunan dari keluarga, terdapat juga beberapa kondisi lain yang dapat kalian lakukan untuk sebelum menjalani tes genetik, diantaranya:
- Mengidap Carney complex tipe I ( sindrom yang membuat seseorang berisiko tinggi memiliki berbagai jenis penyakit tumor)
- Mengidap penyakit Cowden (sindrom yang menyebabkan masalah pada tiroid dan beresiko tinggi mengalami jenis kanker)
- Pasien denggaan karsinoma tiroid
Salah satu cara lain untuk mencegah kanker tiroid yakni memperhatikan asupan yodium.
Kalian bisa mengonsumsi asupan yodiun dari makanan sehari-hari, seperti misalnya ikan, produk susu, dan garam ayng mengandung yodium.
Menurut national isntitue of health teradapat rekomendasi asupan yodium untuk anal dan remaja sekitar 90-150 mcg, dan untuk orang dewasa hingga lansia adalah sekitar 150-290 mcg.
4. Menerapkan Pola Hidup Sehat
Menerapkan pola hidup sehat menjadi salah satu hal penting untuk mencegah kanker tiroid.
Karena ketika kita tidak menerapkan pola hidup sehat dapat memiliki faktor risiko dari banyak penyakit salah satunya kanke tiroid.
Oleh karena itu, tindakan yang bisa kalian lakukan untuk mencegah kanker adalah dengan menjaga berat badan tetap idel dan tidak merokok.
Selain mereapkan pola makan yang sehat, kalian harus imbangi dengan aktivitas yang sesuai agar berat badan tetap terkendali, salah satunya dengan olahraga.
Kalian juga harus memperhatikan kebiasaan yang bisa membuat berat badan naik secara drastis, seperti contohnya negemil dan mengonsumsi makananan tinggi kalori, tidur setelah makan, dan malas begerak.
5. Mengurangi Paparan Radiasi
Terlalu sering mendapatkan paparan radiasi dapat terbukti memiliki risiko kanker tiroid.
Oleh karena itu, kalian tentu perlu menghindari paparan radiasi dari lingkungan sekitar.
Meskipun radiasi anyak digunakan dalam pengobatan, termasuk pengobatan kanker pada leher atau kepala serta tes pencitraan seperti CT san dan rontgen.
Kalian juga perlu berkonsultasi langsung dengan dokter untuk menjalani pengobatan menggunakan radiasi. Untuk pengobatan paparan radiasi, dalam pengobatan memiliki dosis kecil sehingga tentunya aman bagi kesehatan.
Sementara untuk pasien kanker yang ingin menjalani radioterapi, dokter perlu mengetahui lebih dahulu seputar manfaat sekaligus menjelaskan efek sampingnya.
Penutup:
Itu lah dia beberapa cara untuk mencegah kanker tiroid yang bisa kalian terapkan. Dengan mengetahui penyebab dan gejala apa saja yang dialami ketika terserang kanker tiroid kalian bisa mencegahnya.