10 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi: Pemicu & Penyebab Kolesterol

10 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi: Pemicu & Penyebab Kolesterol Makanan manis untuk ibu hamil Minuman manis untuk ibu hamil Contoh makanan manis untuk ibu hamil Saat hamil suka makanan manis

Makanan Pemicu Kolesterol

10 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi: Pemicu & Penyebab Kolesterol – Makanan yang mengandung kolesterol tinggi dapat menjadi pemicu dan penyebab tingginya kadar kolesterol dalam darah. Tidak hanya menyebabkan beberapa gejala yang membuat tidak nyaman, tetapi kadar kolesterol juga berbahaya jika tidak diatasi.

Kolesterol adalah senyawa minyak atau lipid yang diproduksi oleh liver dan terdapat dalam darah. Kolesterol memiliki manfaat sebagai esensi dalam regenerasi sel, pembentukan jaringan, produksi hormon serta penyerapan nutrisi dan vitamin A, D, E dan K. Jika kolesterol dalam tubuh berada dalam kadar normal, maka tidak akan menyebabkan gangguan fungsi dan organ tubuh, tetapi jika telah melewati batas normal, maka hal tersebut yang akan menyebabkan timbulnya gejala dan gangguan.

Secara umum, kolesterol dibagi menjadi 2 jenis, yaitu high-density lipoprotein (HDL) dan low-density lipoprotein (LDL). High-density lipoprotein (HDL) adalah kolesterol ‘baik’ dan berperan dalam melindungi tubuh dari penyakit jantung koroner, sedangkan Low-density lipoprotein adalah kolesterol ‘jahat’ dan menyebabkan penyumbatan pembuluh darah jantung sehingga terjadi penyakit jantung koroner.

Pemeriksaan kolesterol dapat dilakukan dengan 2 jenis, yaitu dengan pemeriksaan dari ujung jari (kapiler) ataupun dari pembuluh darah vena. Untuk pemeriksaan yang akurat, sebaiknya puasa selama 8-10 jam dan lakukan pemeriksaan dari pembuluh darah vena. Sebaiknya lakukan pemeriksaan sejak usia 45 tahun atau lebih awal jika memiliki riwayat keturunan kolesterol tinggi atau penyakit jantung koroner.

Salah satu penyakit yang paling sering disebabkan oleh kadar kolesterol tinggi adalah penyakit jantung koroner yang disebabkan karena penyumbatan pada pembuluh darah jantung. Awalnya terjadi gangguan pada pembuluh darah sehingga terjadi pembentukan plak yang terjadi akibat tingginya kadar kolesterol. Plak tersebut bisa menjadi semakin menumpuk dengan semakin tingginya kadar kolesterol dan lama kelamaan menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah jantung sehingga mengganggu fungsi kerja otot dan pompa jantung.

Beberapa penyebab kadar kolesterol tinggi antara lain:

  • Konsumsi makanan dengan lemak ‘jahat’ berlebihan (lemak tersaturasi dan lemak trans)
  • Kurangnya konsumsi makanan dengan lemak ‘baik’
  • Kurangnya konsumsi makanan tinggi serat
  • Kurang berolahraga dan beraktivitas fisik
  • Berat badan berlebihan atau obesitas
  • Lingkat perut berlebihan
  • Merokok
  • Konsumsi alkohol
  • Faktor genetik / keturunan: kolesterol tinggi pada orang tua

Konsumsi kolesterol dengan lemak ‘baik’ dalam batas sewajarnya memiliki manfaat bagi tubuh, tetapi yang harus dihindari adalah makanan dengan lemak ‘jahat’. Jumlah konsumsi kolesterol harian yang dianjurkan adalah sebanyak 300 mg per hari.

10 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi: Pemicu & Penyebab Kolesterol

  • Telur burung puyuh

Dalam 100 gram telur burung puyuh, terdapat 3.640 mg kolesterol. Jumlah ini sangatlah tinggi, bahkan termasuk salah satu yang paling tinggi. Oleh sebab itu sebaiknya kamu menghindari konsumsi telur burung puyuh untuk menjaga kesehatan tubuh dari kadar kolesterol tinggi.

  • Kuning telur ayam

Dalam 100 gram kuning telur ayam, terdapat 2.000 mg kolesterol. Jumlah ini sangatlah tinggi, tetapi lemak yang dikandung dalam telur bukanlah lemak ‘jahat’ sehingga masih dapat dimakan dalam batas wajar, tetapi hal ini juga dikondisikan sesuai dengan kebutuhan nutrisi masing-masing orang dan anjuran tenaga ahli.

  • Cumi

Terdapat 1.170 mg kolesterol dalam 100 gram cumi-cumi. Kadar ini sangatlah tinggi, sehingga sebaiknya kamu menghindari konsumsi cumi untuk menjaga kesehatan tubuh dari kadar kolesterol tinggi.

  • Jeroan

Terdapat 400 hingga 600 mg kolesterol dalam 100 gram jeroan, baik jeroan sapi atau kambing. Kadar ini juga termasuk tinggi, sehingga jika kamu telah berusia lebih dari 40 tahun atau memiliki penyakit seperti kolesterol tinggi, jantung atau darah tinggi, sebaiknya kamu menghindari konsumsi jeroan untuk menjaga kesehatan tubuh.

  • Mentega

Dalam 100 gram mentega atau margarin, terdapat 3000 mg kolesterol. Jumlah ini cukup tinggi, bahkan sehingga sebaiknya kamu membatasi konsumsi mentega untuk menjaga kesehatan tubuh dari kadar kolesterol tinggi.

  • Makanan cepat saji

Berdasarkan My Food Data, makanan cepat saji antara lain burger, hot dog dan pizza mengandung sekitar 400 hingga 500 mg kolesterol per sajian makanan atau sebanyak 170 mg kolesterol dalam setiap 100 gram. Kandungan ini termasuk cukup tinggi, hanya 100 gram makanan cepat saji saja telah melebihi setengah dari batas konsumsi harian yang dianjurkan.

  • Gorengan

Gorengan mengandung kolesterol yang tinggi, terutama jika digoreng dengan menggunakan lemak trans sehingga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas dan peningkatan berat badan.

  • Santan kelapa

Terdapat 185 mg kolesterol dalam 100 gram santan kelapa. Jumlah ini termasuk cukup tinggi, apalagi jika santan dimasak dengan jeroan atau daging berlemak lainnya, maka jumlah kolesterol dalam hidangan tersebut akan menjadi sangat tinggi. Sebaiknya kamu menghindari konsumsi daging yang dimasak dengan santan untuk menjaga kesehatan tubuh dari kadar kolesterol tinggi.

  • Daging olahan

Terdapat 150 mg kolesterol dalam 100 gram daging olahan seperti ham, bacon, sosis, dsb. Selain tinggi kolesterol, daging olahan juga memiliki kadar garam atau sodium yang tinggi, sehingga konsumsi daging olahan sebaiknya dibatasi.

  • Krim kocok

Dalam 100 gram krim kocok, terdapat kolesterol sebanyak 111 mg, yaitu jumlah yang cukup tinggi. Konsumsi krim kocok harus dalam batas wajar karena selain dalam bentuk whipped cream, krim kocok juga digunakan untuk pembuatan es krim, minuman kocok, dessert, kue, dsb.

Demikianlah 10 Makanan yang Mengandung Kolesterol Tinggi: Pemicu & Penyebab Kolesterol. Semoga bermanfaat!